Selasa, 10 Februari 2015

Berikut hal-hal yang harus kita lakukan setelah installasi debian (pasca debian):

1. menambahkan repositori / pusat paket aplikasi
#nano /etc/apt/sources.list
contoh repositori :
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ wheezy main contrib non-free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian/ wheezy-updates main contrib non-free
deb http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib nonfree
ctrl+x >> y >> enter

#apt-get update
#apt-get dist-upgrade

2.Memastikan paket “resolvconf” telah terinstall

#apt-get install resolvconf

3.Mengkonfigurasi TCP/IP

#nano /etc/network/interfaces

Simpan file dengan tekan ctrl+x tekan y tekan enter , lalu restart network anda dengan
perintah
#service networking restart

Setelah restart selesai periksa ethernet yang hidup dengan perintah : #ifconfig

4. Hostname

Cek hostname dengan perintah : #hostname && hostname –f

Edit file hosts dengan perintah : #nano /etc/hosts
Kemudian keluar dan simpan, takan ctrl+x tekan y tekan enter

Setelah itu edit file hostname di /etc/hostname dengan perintah
#echo smk.net > /etc/hostname

Kemudian jalankan ulang service hostname dengan perintah seperti dibawah
#/etc/init.d/hostname.sh

5. Memperbaiki error yang sering muncul di debian 7
Langkah-langkah mengatasi locale :
Masukan perintah :  

#dpkg-reconfigure locales

Setelah muncul tampilan pakage configuration, anda harus mencari “en-US.UTF-8” dan
“id_ID.UTF8” , seperti gambar dibawah anda beri bintang dengan menekan spasi

Setelah selesai tekan tab pilih ok tekan enter

Pada configuration locales , pilih en_US.UTF-8
Pilih OK,


selesai .. selamat mencoba :)

0 komentar:

Posting Komentar